1.
Socket
Processor
Fungsi
: Sebagai tempat dimana prosessor dipasang
(Jenis : Socket 7, memiliki jumlah pin 321 dengan kecepatan 75-233 Mhz)
2.
ISA
(Industry Standard Architecture) Slot
Fungsi
:Untuk memasang kartu non grafis (Dengan kecepatan bus 4,77 Mhz-8,33 Mhz dan kecepatan
rata-rata 4,77-8,33 Mbyte/detik)
3.
PCI
(Peripheral Componen Interconnect) Slot
Fungsi
:Untuk memasang kartu dengan kecepatan di bawah slot AGP/PCI Express (Memiliki jumlah
pin 120, dengan kecepatan 133-528 Mbps)
4.
Chipset
Southbridge
Fungsi
:Untuk komponen pembantu northbridge yang menghubungkan northbridge dengan
peripheral lainnya (mengontrol bus IDE, USB dll)
5.
Chipset
Northbridge
Fungsi
:Untuk mengatur lalu lintas data antara prosessor dengan system memori dan salauran
utama motherboard (Menghubungkan prosessor ke system memori bus AGP, PCI)
6.
BateraiCMOS
Fungsi
:Untuk memberikan daya pada BIOS
7.
Floppy
Disk Drive
Fungsi
:Untuk menghubungkan media penyimpanan yang bisa dilepas (Untuk tempat memasukkan
floopy)
8.
MemoriSlot
Fungsi
:Untuk memasang memori utama computer (Jenis DIMM mempunyai jumlah 168 pin dan
SDRAM, dengan kecepatan 264-528 Mbps)
9.
Power
Connector
Fungsi
: Pin yang mengubungkan motherboard dengan power supply (Jumlah 20 pin, jenis
ATX)
10.
BIOS
(Basic Input-Output System)
Fungsi
:Untuk memeriksa hardware yang ada pada CPU, untuk menyimpan konfigurasi dari sebuah
motherboard seperti tanggaldll.
11.
SIMM
(Single Inline Memory Modul)
Fungsi
:Untuk memasang memori jenis EDORAM yang memiliki jumlah 72 pin, kecepatan 50
Mhz
12.
Port
Serial
Fungsi
:Untuk memasang peripheral kecepatan rendah dengan mode transfer data serial
13.
Port
PS/2
Fungsi
:Untuk menghubungkan mouse (warna hijau) dan keyboard (warna ungu)
14.
Port
Pararel
Fungsi
:Untuk memasang printer sebelum generasi USB
15.
Primary
IDE (Integrated Drive Eletronics)
Fungsi
:Antarmuka media penyimpanan sebelum generasi SATA (menghubungkan harddisk,
CD/DVD ROM dll)
16.
Back
Panel
Fungsi
:Untuk menghubungkan Power LED, speaker dll
17.
Jumper
Clear CMOS
Fungsi
:Untuk menyimpan dan mereset CMOS pada posisi awal atau mengembalikan setting
BIOS (Jumlah 3 pin)